Sekelompok orang bersenjata menembaki mobil yang ditumpangi Abdullah, dekat Masjid al-Bassil di al-Hamadaniyah ketika dalam perjalanan menuju kantornya, pada hari Rabu
Aksi teror itu merupakan bagian dari serangkaian pembunuhan yang menargetkan tentara senior Suriah dan personil keamanan.
Pemerintah Damaskus menyatakan kelompok teroris bersenjata mendalangi aksi teror tersebut.
Suriah telah menghadapi instabilitas sejak pertengahan Maret 2011 dan ribuan orang, termasuk pasukan keamanan, telah tewas dalam kekerasan.
Barat dan oposisi Suriah menuduh pemerintah membunuh para pengunjuk rasa. Akan tetapi Damaskus balik menuding, geng-geng bersenjata dan kelompok teroris bersenjata mendalangi kerusuhan yang disetir dari luar negeri. (IRIB Indonesia/MZ)
