Senin (19/3), seraya mengungkapkan solidaritas terhadap para demonstran anti-pemerintah di Bahrain, warga Lebanon juga mengutuk brutalitas rezim Manama terhadap para pengunjuk rasa serta menuntut respon proporsional PBB.
Mereka juga meneriakkan slogan-slogan anti-Arab Saudi atas keterlibatannya dalam brutalitas terhadap rakyat Bahrain. Demikian dilaporkan Press TV.
Pada plakat yang diusung para demonstran tertera slogan “Pasukan Saudi terlibat dalam penindasan revolusi dan penghancuran masjid di Bahrain.”
Bahrainmenggunakan tindak kekerasan terhadap para demonstran damai di negara itu sejak Maret tahun lalu dengan bantuan pasukan Saudi.
Akan tetapi negara-negara Arab dan Barat menutup mata terhadap tragedi yang tengah berlangsung di Bahrain dan melakukan blackout media terkait berita-berita protes anti-pemerintah di negara itu.
Sejak pertengahan Februari 2011, rakyat Bahrain menggelar demonstrasi menuntut reformasi politik dan pemerintahan monarki konstitusional. Tuntutan mereka itu berubah menjadi pengunduran diri dan penggulingan rezim al-Khalifa pasca penumpasan brutal terhadap protes rakyat.
Puluhan orang tewas dan banyak lainnya cedera dalam tindakan keras yang didukung Saudi terhadap para demonstran damai di Bahrain. (IRIB Indonesia/MZ)
