Kabinet Israel Gusar atas Komentar Mantan Bos Shin Bet

Diposting oleh Bocah Klepon on Senin, 30 April 2012

Berita Timur Tengah, - Ketegangan politik memuncak di dalam lingkaran politik Israel atas pernyataan terbaru yang dibuat oleh seorang mantan kepala mata-mata Shi...

Ketegangan politik memuncak di dalam lingkaran politik Israel atas pernyataan terbaru yang dibuat oleh seorang mantan kepala mata-mata Shin Bet, Yuval Diskin.

Diskin menuduh para pemimpin Zionis mengelabui publik tentang Iran. Dia menuding Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan Menteri Peperangan Ehud Barak mengecoh warga Israel tentang kemungkinan serangan terhadap Iran untuk mencegah Tehran membuat bom nuklir.

“Mereka menyesatkan masyarakat pada masalah Iran. Mereka memberitahu masyarakat bahwa jika Israel bertindak, Iran tidak akan memiliki bom nuklir. Ini adalah menyesatkan. Sebenarnya, banyak ahli mengatakan serangan Israel akan mempercepat program nuklir Iran,” tukas Diskin.

“Keduanya tidak cocok untuk memegang kemudi kekuasaan,” ujar Diskin. Secara pribadi, ia tak yakin keduanya orang yang pas untuk memimpin Israel.

Kabinet Israel bertemu pada hari Ahad (29/4) untuk mengungkapkan kemarahan atas serangan pedas Diskin terhadap Netanyahu dan Barak.

Zvi Hauser, sekretaris kabinet Israel mengatakan bahwa komentar Diskin itu adalah merusak.

“PM bekerja siang dan malam untuk membentuk front internasional guna melawan Iran. Langkah ini adalah perjuangan utama Israel hari ini, tapi sayangnya ada pihak yang mengeluarkan pernyataan tidak bertanggung jawab dan memalukan,” katanya.

Amerika Serikat, Israel dan beberapa sekutu mereka berulang kali menuduh Iran mengembangkan program nuklir militer.

Namun, Iran seraya menolak tuduhan tak berdasar itu, menegaskan bahwa sebagai penandatangan Traktat Non-Proliferasi Nuklir (NPT) dan anggota Badan Energi Atom Internasional (IAEA), memiliki hak untuk mengembangkan dan memperoleh teknologi nuklir untuk tujuan damai. (IRIB Indonesia/RM)


Timur Tengah